Masih juga banyak teknisi yg belum memahami ABL.
Mengira tegangan ABL berasal dari flybak ?
Apa Fungsi ABL.
ABL = Automatic Britnes Limiter
Merk lain kdg menggunakan ACL = Automatic Contras Limiter
Ada pula yg menggunakan keduanya, yaitu ABCL.
ABL berfungsi mengontrol britnes (kadang juga bersamaan dg kontras) secara otomatis
.
“Sirkit kontrol ABL” yg sesungguhnya terdapat didalam ic chroma.
Lewat kaki “pin-ABL” sirkit tersebut dapat dikontrol kontras dan britnes.
Umumnya pin-ABL normal mempunyai tegangan sekitar 3v.
Jika tegangan pin-ABL turun, maka kontras/britnes akan turun juga.
Jika tegangan sampai “nol”….jadinya layar akan gelap.
ABL hanya berpengaruh pd sinyal gambar.
Tujuan ABL.
Mencegah beban flyback over sehingga flyback awet.
Jika gambar siaran teve tiba2 berubah menjadi sangat kontras, maka arus anode CRT akan bertambah besar.
Ini menyebabkan “arus tegangan tinggi flyback” untuk mensuply anode CRT juga bertambah besar.
Beban flyback makin berat. Arus flyback yg besar klo dibiarkan terus terjadi……..akan menyebabkan flyback “tidak awet”.
ABL bekerja secara otomatis menurunkan arus flyback yg terlalu besar jika gambar kontras/britnes terlalu besar
Cara kerja ABL.
Sirkit ABL yg ada didalam ic chroma dikendalikan oleh tegangan pd kaki pin-ABL ic chroma.
Jika arus flyback besar, maka otomatis tegangan ABL pd flyback akan turun.
Tegangan ABL flyback turun……maka tegangan ABL ic chroma juga ikut turun lewat Diode ABL.
Maka otomatis kontras/britnes gambar diturunkan, arus flyback juga turun.
Tegangan ABL pd kaki Flyback
Tegangan berasal dari Vcc lewat sebuah R. Tidak ada tegangan pd Flyback umumnya karena R ke Vcc putus.
Vcc untuk ABL flyback bisa berbeda-beda.
Ada yg ambil dari 5v,12v atau B+. Jika Vcc diambil dari tegangan B+ maka NILAI R tentu lebih besar jika dibanding diambil dari 5v atau 12v.
Arus tegangan tinggi HV ke anode CRT mengalir dari mulai Vcc, lewat R ABL, …….trus ke kumparan flyback,…….. trus lewat diode tagangan tinggi yg terdapat didalam flybak…….trus ke anode CRT.
Oleh karena itu jika flyback bermasalah R Abl bisa terbakar.
Tidak ada tegangan ABL juga dapat disebabkan C filter pd kaki flyback short.
Penting utk diingat.
· Tegangan ABL chroma berasal dari dalam ic.
· OSD tdk terpengaruh oleh ABL.
· Jika egangan ABL nol, layar akan gelap. Tapi OSD masih tetap nampak jelas.
· Tegangan ABL yg mengatur kontras/britnes gambar “adalah pin-ABL pd ic Chroma”.
· Tegangan ABL ic chroma dikendalikan oleh tegangan ABL flyback.
· Jika tegangan ABL flyback turun, maka tegangan ABL Chroma ikut turun lewat sebuah diode. Demikian juga jika tegangan ABL flyback nol, maka tegangan ABL chroma juga ikut nol
· Sebaliknya jika tegangan ABL chroma nol (karena kerusakan ic), maka ABL flyback tidak terpengaruh.
Bagaimana klo tegangan ABL pd ic chroma nol?
· Cek dulu tegangan ABL flyback, harus ada tegangan dulu.
· Sedot solderan kaki pin-ABL. Normal ada tegangan sekitar 3v.
· Klo gak ada tegangan (nol) berarti ic chroma rusak. Dicek pakai ohm meter akan menunjukkan short ke gnd.
Pengalaman tembak pin-ABL ic chroma yg short.
· Sedot solderan pin-ABL ic chroma.
· Ukur dg ohm meter menunjukkan short dg gnd.
· Tembak dengan tegangan Dc 5v dari adaptor.
· Minus dpt gnd - Plus di-tutul-kan sesaat pd kaki pin-ABL ic chroma yg telah di open.
· Cek dgn ohm meter. Jika mununjukkan tdk short lagi….harapan ABL bisa sembuh….(tapi jangan berharap pasti selalu bisa…(ini hanyalah masalah pekerjaan untung2an).
· Hal ini dapat terjadi. Karena umumnya pin-input ABL didalam ic dipasang zener diode sebagai protector. Pin-ABL short disebabkan zener tsb short.
· Dg cara ditembak. Diharapkan zener yg short tsb akan terbakar dan putus
Dapat artikel dari bpk sumarsono.terimakasih semoga membawa manfaat
Sepakat berbagi itu bagian dari ibadah, karena kebetulan saat ini sebagai referensi nilai r311, dengan blogger ini sangat menginpirasi, masih Gan.
BalasHapus